Beredar sebuah video disalah satu media sosial yang menarasikan Anies Baswedan resmi gagal menjadi calon presiden (capres) karena Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan.
Kabar tersebut diunggah oleh akun Youtube PINTER POLITIK.
“gegar ribut Nasdem dan Demokrat soal utang buat hancur semua nya, nasib Anies di ujung tanduk,” judul video.
“ANIES POSITIF GAGAL NYAPRES! DEMOKRAT DAN PKS NYATAKAN HENGKANG DARI KOALISI,” tulis disampul video.
Unggahan itu seolah menarasikan Partai Demokrat dan PKS keluar dari koalisi Perubahan, sehingga Anies Baswedan gagal mencapreskan.
Setelah menonton dan menelusuri video, tak ditemukan tayangan Demokrat dan PKS keluar dari Koalisi sehingga Anies gagal nyapres.
Baca Juga: Bikin Heboh dan Keributan di Kubu Anies, PDIP Pakai Ilmu Bantingan Tingkat Tinggi?
Dalam video, narrator hanya menyampaikan sebuah artikel dari salah satu media online yang berjudul, “Anies di Ujang Tanduk: Ribut Nasdem-Demokrat Soal ‘Uang’?.
Baca Juga: Bikin Heboh dan Keributan di Kubu Anies, PDIP Pakai Ilmu Bantingan Tingkat Tinggi?
Artikel tersebut berisikan Surya Paloh yang menyebut penentuan cawapres untuk Anies Baswedan akan dilakukan “last minute” kembali menimbulkan ketidaksetujuan dari Partai Demokrat. Hal itu sebagai salah satu poin penguat perbedaan pendapat di antara dua partai itu.
Dengan demikian, video yang menarasikan Demokrat dan PKS keluar dari Koalisi Perubahan sehingga Anies gagal pencapresan adalah tidak benar. Faktanya, tak ada pernyataan resmi atas klaim tersebut.