Ketua Cyber Indonesia, Husin Alwi Shihab menyarankan PDIP lebih baik memasangkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai calon wakil presiden (cawapres) dari bakal capres Ganjar Pranowo.
Sehingga PDIP tidak perlu lagi pusing untuk mencari cawapres, karena pemasangan Ganjar Pranowo dengan Jokowi akan membuat kepemimpinan di tahun 2024 menjadi lebih kuat.
Baca Juga: Yang Tidak Terjadi pada Ganjar dan Prabowo di Lapangan Meski Unggul Survei
"Dari pada pusing @PDI_Perjuangan nyari cawapres, mending pasangin pak Jokowi jadi Cawapres pak Ganjar! Gue sih dukung banget," ucapnya dikutip populis.id dari akun X pribadinya, Senin (25/9).
"Yang lain udah pasti lewat, bodoh amat soal isu "otoriter", negara ini butuh pemimpin yang kuat dari segala lini untuk membangun negara yang jauh lebih maju!" sambung Husin.
Dari pada pusing @PDI_Perjuangan nyari cawapres, mending pasangin pak Jokowi jadi Cawapres pak Ganjar! Gue sih dukung banget.
— Husin Alwi (@HusinShihab) September 24, 2023
Yg lain uda pasti lewat, bodoh amat soal isu "otoriter", negara ini butuh pemimpin yg kuat dari segala lini untuk membangun negara yg jauh lebih maju!
Sementara itu, Ketua DPP PDIP Puan Maharani menilai bahwa wacana perjodohan antara Ganjar dengan bakal capres Koalisi Indonesia Maju Prabowo Subianto masih memungkinkan untuk terjadi berdasarkan dinamika politik yang selalu berubah.
"Apakah ada kemungkinan, ya mungkin-mungkin aja, dinamika yang ada di politik ini selalu memungkinkan kita untuk bersilaturahmi dan bertemu dengan sesama anak bangsa," ujar Puan.
"Untuk bisa menyepakati hal-hal yang akhirnya kami sepakati bersama bahwa ini adalah yang terbaik bagi bangsa dan negara," sambungnya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, dikutip dari YouTube Kompas TV, Kamis (21/9/2023).