Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera menjelaskan penyebab pasangan nomor urut satu Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar alias Cak Imin (AMIN) tetap mengusung perubahan.
Mardani mengatakan AMIN menilai perubahan pada kepemimpinan selanjutnya perlu dilakukan, ini berbeda dari bakal cawapres Koalisi Indonesia Maju Gibran Rakabuming Raka yang menafikannya.
Baca Juga: Iriana Jokowi Anggap Gibran Harus Selamatkan Keluarga
"Monggo saja mas @gibran_tweet. Tiap orang yakin dengan jalannya. Tapi bagi AMIN ada yang harus diubah," ucap Mardani dikutip populis.id dari akun X pribadinya, Selasa (21/11).
Lebih lanjut, sejumlah perubahan yang perlu dilakukan untuk pemerintahan ke depan yaitu dari segi ekonomi, pendidikan, dan perlawanan terhadap oligarki, karenanya AMIN konsisten membawa narasi perubahan bagi Indonesia.
"Apa yang perlu diubah? Ekonomi yang lebih adil, pendidikan berkualitas hingga oligarki yang harus dilawan. AMIN tetap mengusung perubahan," jelas Wakil Ketua Fraksi PKS DPR RI itu.
Monggo saja mas @gibran_tweet. Tiap orang yakin dengan jalannya. Tapi bagi AMIN ada yang harus diubah. Apa yang perlu diubah? Ekonomi yang lebih adil, pendidikan berkualitas hingga oligarki yang harus dilawan. AMIN tetap mengusung perubahan.https://t.co/Y5QO3JfV56
— Mardani Ali Sera (@MardaniAliSera) November 20, 2023
Sebelumnya, bakal calon wakil presiden Gibran Rakabuming Raka menegaskan bahwa dirinya dan bakal calon presiden Prabowo Subianto akan melanjutkan program pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) jika menang Pilpres 2024.