Pengamat politik Rocky Gerung mengungkapkan penyebab capres nomor urut satu Anies Baswedan dan wakilnya, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin berani mengkritik pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) tanpa peduli jika kalah Pilpres 2024.
Rocky Gerung mengatakan meskipun Anies Baswedan dan Cak Imin akan kalah di Pilpres 2024, namun setidaknya keduanya telah melawan pemerintah dengan mengkkritik IKN, berbeda dengan PDIP yang tidak akan berani.
Baca Juga: Gibran Tidak Usah Adu Gagasan dengan Anies atau Cak Imin Meski Paling Intelektual
"Itu kesulitan PDIP (ceruk pemilih), kalau AMIN, Anies sama Cak Imin ya enggak ada problem, karena dia merasa bahwa kalah pun yang penting dia sudah ngelawan itu kan," ucap Rocky Gerung.
Sebelum Cak Imin mengkritik IKN, Anies telah terlebih dahulu bersuara karena tahu bahwa proyek pemindahan ibu kota yang digagas Presiden Jokowi itu akan memberatkan Indonesia.
"Kalau Anies oke mungkin dia cicit tapi akhirnya dia tahu bahwa IKN itu sesuatu yang akan memberatkan Republik, terutama soal kemakmuran keadilan dan disparitas ekonomi," ujarnya dikutip populis.id dari YouTube Rocky Gerung Official, Selasa (28/11).
Sebelumnya, dalam acara Indonesia Millenial and Gen-Z Summit, di Jakarta, Minggu (26/11), Cak Imin memilih untuk tetap di Jakarta daripada pindah ke IKN ketika ditanya moderator.