Pengamat politik Rocky Gerung mengungkapkan bahwa capres nomor urut tiga dari PDIP Ganjar Pranowo harus mengkritik Presiden Joko Widodo (Jokowi) melebihi cawapres nomor urut satu Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.
Pasalnya menurut Rocky Gerung, Ganjar Pranowo pasti tidak mungkin memberikan kritik melebihi Cak Imin, karena Jokowi berperan besar dalam pengangkatannya sebagai capres PDIP.
Baca Juga: Ganjar Tak Akan Setega Cak Imin dalam Meledek Jokowi
"Jadi Ganjar tetap punya problem mental tuh karena bagaimanapun Ganjar itu disodorkan oleh Jokowi tuh di-As oleh Jokowi awal kan, jadi itu intinya tuh nah, jadi Ganjar pasti enggak mungkin memberi kritik yang melebihi Cak Imin," ucapnya dikutip populis.id dari YouTube Rocky Gerung Official, Selasa (28/11).
Namun jika Ganjar tetap tidak memberi kritik melebihi Cak Imin, publik akan menganggapnya masih menjadi bagian dari Jokowi, sehingga Cak Imin bisa kebanjiran dukungan dari elemen PDIP yang sudah muak terhadap presiden.
"Justru kalau dia enggak mampu memberi kritik melebihi Cak Imin maka publik akan menganggap Ganjar berarti masih bagian dari Jokowi, maka seluruh elemen PDIP yang sudah muak pada Jokowi akan pindah pada Cak Imin kan itu dasarnya kan, nah itu juga yang mesti dihitung oleh Ganjar," tandasnya.
Sebelumnya, dalam acara Indonesia Millenial and Gen-Z Summit, di Jakarta, Minggu (26/11), Cak Imin memilih untuk tetap di Jakarta daripada pindah ke Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur ketika ditanya moderator.
