Pemikiran Prabowo Akan Dorong Politisi dan Pejabat Korupsi

Pemikiran Prabowo Akan Dorong Politisi dan Pejabat Korupsi Kredit Foto: ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat

Politikus Ferdinand Hutahaean merasa pemikiran calon presiden atau capres nomor urut dua dari Koalisi Indonesia Maju Prabowo Subianto akan mendorong politisi dan pejabat korupsi.

Hal ini karena Prabowo Subianto menyebut dalam politik yang penting adalah isi 'tas', Ferdinand menyayangkan pemikiran Ketua Umum Partai Gerindra itu sebagai seorang politisi, lantaran malah akan menyuburkan korupsi dan membuat Indonesia hancur.

Baca Juga: Gibran Bukan Cawapres Normal Berdasarkan Kampanye Perdananya di Solo

"Hancur sudah kalau begini cara berpikir seorang politisi. Katanya mau berantas korupsi, tapi pemikiran sepeti ini, bicara isi tas. Bukankah pemikiran ini akan mendorong politisi dan pejabat untuk korupsi mengisi tas? Parah lu wo..," ucapnya dikutip populis.id dari akun X pribadinya, Minggu (3/12)

Sebelumnya, capres nomor urut dua Prabowo Subianto menceritakan pengalamannya ketika mengikuti konvensi salah satu partai politik bersama cendekiawan Nurcholis Madjid atau Cak Nuri.

Prabowo menceritakan terdapat seorang peserta yang hadir meminta sesuatu yang konkret dari Cak Nur lewat sesi tanya jawab.

"Tahu-tahu dari belakang ada yang berdiri bicara ke Pak Nurcholis, 'Pak Profesor, benar yang Bapak sampaikan. Benar sekali. Kami setuju. Tapi, ini kami ingin yang konkret'. Apa yang konkret kan?" ucap Prabowo menirukan peserta itu.

Ia pun menjawab pertanyaa peserta tersebut, menurutnya ada empat hal yang harus diperhatikan dalam politik.

"Jadi Pak Profesor, dalam politik ini, kita yang penting adalah kredibilitas. Yang kedua adalah integritas. Yang ketiga, adalah akseptabilitas. Tapi, yang penting adalah isi 'tas'," jelas dia dalam acara Mukernas III MUI di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta Utara, Sabtu (2/11) dikutip dari CNN Indonesia.

Selanjutnya
Halaman

Terkait

Terpopuler

Terkini