IKN Diminta Diaudit Forensik Setelah Jokowi Lengser

IKN Diminta Diaudit Forensik Setelah Jokowi Lengser Kredit Foto: Humas Setkab/Agung

Pegiat media sosial Nicho Silalahi meminta proyek yang digarap dengan utang, khususnya pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur untuk diaudit forensik setelah Presiden Joko Widodo (Jokowi) lengser dari jabatannya.

Pasalnya kini rezim Jokowi terlihat sedang cuci tangan melalui Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia yang mengatakan investor mulai meragukan IKN setelah ada capres yang memberikan sentimen negatif terhadap pembangunannya.

Baca Juga: Warga Kalimantan Akan Lebih Bahagia Jika Jokowi Hentikan Proyek IKN

"Artinya Rezim Penimbun Utang Sedang Cuci Tangan, Tapi Tenang Aja Jika Jokowi Lengser Maka Audit Forensik Dulu Seluruh Proyek Yang Diciptakan Dari Utang Khususnya IKN!!!" ucapnya dikutip populis.id dari akun X pribadinya, Jumat (8/12).

Sebelumnya, Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia mengungkapkan bahwa penyebab banyaknya investor mulai meragukan pembangunan IKN di Kalimantan Timur karena terdapat capres uang mengkritiknya.

"Sekarang kan banyak investor yang mulai nanya, mulai ada keraguan. Karena ada beberapa capres yang menyampaikan visi dan misinya itu melahirkan keraguan bagi investor," kata Bahlil di acara peresmian Media Center Indonesia Maju di kawasan Menteng, Jakarta, Senin (4/12/2023), dikutip dari Kompas TV.

Dalam kesempatan itu, Bahlil tidak menyebutkan nama capres yang dimaksudnya, namun ia menegaskan proyek pembangunan IKN mempunyai landasan hukum kuat berupa Undang-undang Nomor 21 tahun 2023 tentang IKN. "Masa tiba-tiba mau bilang batalkan, ya kami harus mampu menjawab itu dengan baik," ujarnya.

Selanjutnya
Halaman

Terkait

Terpopuler

Terkini

Populis Discover