"Elektabilitas Prabowo-Gibran sudah melewati magic number atau angka Pilpres satu putaran," kata Peneliti utama Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA, Adjie Al Faraby, dalam paparan di Jakarta, Selasa (30/1/2024), dikutip dari Republika.
Adjie mengatakan, LSI melakukan survei terbaru pada 16-26 Januari 2024 atau pascadebat cawapres kedua. Metodologi survei yang dilakukan oleh multitage random sampling dengan jumlah responden 1.200 orang, dan margin of error 2,3 persen.
Survei itu memakai kertas suara mirip dengan kertas suara yang dipakai saat Pilpres 14 Februari 2024 nanti yakni dengan memampa foto tiga pasangan capres-cawapres. "(Ada) 6,9 persen pemilih masih merahasiakan pilihannya," ucap Adjie.