Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Mubtadi mengungkapkan bahwa sepertiga suara pemilih Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) bocor kepada paslon nomor urut dua Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Meskipun demikian, masih banyak suara pemilih PDIP yang mengarah pada paslon nomor urut tiga Ganjar Pranowo-Mahfud MD, sedangkan pada basis Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), lebih banyak memilih Prabowo-Gibran daripada paslon nomor urut satu Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN).
Baca Juga: Tebakan Adi Prayitno soal Pertemuan Mendadak Jokowi dengan Surya Paloh di Istana
"Pemilih PDIP masih banyak yang memilih paslon 03, tapi sepertiganya bocor ke paslon 02. Basis PKB lebih banyak yang memilih paslon 02 ketimbang paslon 01," ungkapnya, dikutip populis.id dari akun X pribadinya, Senin (19/2).
Pemilih PDIP masih banyak yg memilih paslon 03, tapi sepertiganya bocor ke paslon 02. Basis PKB lebih banyak yg memilih paslon 02 ketimbang paslon 01. https://t.co/Wk7ophwlNe pic.twitter.com/F4pveTwCAZ
— Burhanuddin Muhtadi (@BurhanMuhtadi) February 17, 2024
Sementara itu, berdasarkan pantauan pada Senin pukul 08.00 WIB di situs Komisi Pemilihan Umum (KPU), total suara yang masuk penhitungan atau real count mencapai 580.290 dari 823.236 TPS atau 70,49 persen.
Dalam real count tersebut, paslon nomor urut dua dari Koalisi Indonesia Maju Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka masih menempati posisi pertama dengan perolehan 58,3 persen suara atau 54.532.734.