Pegiat media sosial Denny Siregar menyodorkan penilaian mantan Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla (JK) mengenai persoalan Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi Ketua Umum (Ketum) Partai Golkar.
Berdasarkan perkataan JK bahwa untuk menjadi ketua umum partai wajib menjadi kader selama 5 tahun menunjukkan tidak mungkin Jokowi bisa secara tiba-tiba menjadi ketum Partai Golkar padahal kini masih di PDIP.
Baca Juga: Posisi Airlangga Sebagai Menko Perekonomian Bisa Jadi Penyebab Suara Golkar Melejit
"Kata JK ya boleh aja siapun boleh masuk Golkar, tapi untuk menjadi ketua umum partai wajib sudah menjadi kadar Golkar selama 5 tahun," ucapnya, dikutip populis.id dari YouTube Merah Putih TV, Rabu (20/3).
"Nah perkataan JK ini tentu menyinggung posisi Jokowi yang selama ini menjadi kader PDI Perjuangan, sehingga enggak mungkin menurut JK ujuk-ujuk dia menjadi ketua umum di Golkar," imbuh Denny Siregar.
Sebelumnya, Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla alias JK semua orang bisa bergabung menjadi bagian dari Partai Golkar, termasuk dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) asal memenuhi syarat.
JK menyampaikannya usai membuka Muktamar ke-8 Dewan Masjid Indonesia (DMI) di Hotel Sultan, Jakarta, Jumat (1/3/202). "Semua orang bisa bergabung ke Golkar tapi dengan syarat-syarat. Bergabung saja boleh apa yang tidak boleh," katanya, dikutip dari IDN Times.