Jurnalis senior Hersubeno Arief merasa untuk mengontrol kabinet Presiden terpilih Prabowo Subianto, Presiden Joko Widodo (Jokowi) bukan lagi ikut cawe-cawe di dalam pembentukannya.
Karena berdasarkan rumor yang cukup masuk akal, Jokowi dikabarkan akan me-reshuffle kabinet transisi yang akan dilanjutkan langsung oleh Prabowo Subianto ketika menjabat sebagai presiden.
Baca Juga: Tafsir Jokowi Prabowo Pergi ke China Bertemu Xi Jinping
"Kabarnya dalam rangka menyiapkan tadi tetap di bawah kontrol kabinet itu kontrolnya Pak Jokowi itu, bukan berarti Pak Jokowi yang kemudian ikut cawe-cawe membentuk kabinet, tapi Pak Jokowi mungkin akan reshuffle kabinet transisi," ungkapnya, dikutip populis.id dari YouTube Rocky Gerung Official, Rabu (3/4).
"Jadi nanti mereka-mereka ini betul-betul kabinet transisi ini nanti akan dilanjutkan langsung oleh Prabowo, kabarnya seperti itu, dan itu kan saya kira cukup masuk akal rumor ini karena kan sekarang misalnya NasDem juga mau ditarik kembali kan, tinggal nambah nambah Demokrat saja di situ," imbuhnya.
Sementara sebelumnya, Anggota Dewan Pakar Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Dradjad Wibowo mengatakan Jokowi akan dilibatkan dalam mementukan arah kebijakan pemerintahan selanjutnya, selain ikut berperan pada penyusunan kabinet.
Signifikannya peran Jokowi dalam pemerintahan Prabowo-Gibran mendatang menurut Drajad disebabkan karena faktor popularitas.
"Jadi dengan peranan yang sebegitu besar, apalagi Mas Gibran juga menjadi Wapresnya, saya rasa wajar kalau Beliau mempunyai peranan yang signifikan nanti di dalam pembentukan pemerintahan maupun kebijakan yang akan datang," ujar Dradjad dalam Kompas Petang, dikutip dari Kompas TV.