PDIP Akan Berada di Luar Pemerintahan Prabowo Selama Satu Sampai Dua Tahun

PDIP Akan Berada di Luar Pemerintahan Prabowo Selama Satu Sampai Dua Tahun Kredit Foto: Taufik Idharudin

Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya merasa Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) akan berada di luar pemerintahan Presiden terpilih Prabowo Subianto dan Wakil Presiden (Wapres) terpilih Gibran Rakabuming Raka selama satu sampai dua tahun.

Pasalnya meskipun mempunyai hubungan sangat dekat dan baik dengan Presiden terpilih, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri masih melihat Prabowo Subianto satu kesatuan dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Gibran.

Baca Juga: Daripada Jokowi, PDIP Lebih Baik Undang Prabowo ke Rakernas

"Saya melihat paling tidak sampai pelantikan mungkin akan tetap memposisikan diri di luar, sehingga bahwa kemudian nanti ada perkembangan yang berbeda dalam perjalanan setahun dua tahun berikut itu mungkin bisa dinamis," ucapnya, dikutip populis.id dari YouTube Metro TV, Jumat (17/5).

"Tapi kita tahu Ibu Mega sebetulnya dengan Pak Prabowo tidak pernah ada masalah, bahkan sangat dekat, jauh lebih dulu dekat dibandingkan Pak Prabowo dekat dengan Jokowi, tapi dalam konteks sekarang Ibu Mega mungkin masih melihat Pak Prabowo dengan Pak Jokowi dengan Gibran masih satu kesatuan paling tidak sampai pelantikan saya pikir Ibu Mega akan mengambil posisi di luar," imbuhnya.

Sementara diketahui, calon presiden (capres) pada pemilihan presiden (Pilpres) 2024, Ganjar Pranowo menegaskan sikapnya untuk berada di luar pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Menurutnya, sikap tersebut juga merupakan bentuk penghormatan kepada pasangan calon nomor urut 2 yang keluar sebagai pemenang kontestasi.

"Ini sebagai sebuah penghormatan saya kepada pemenang dan menunjukkan sikap kepada publik, kami tidak di pemerintahan," ujar Ganjar kepada wartawan di Kantor Dewan Pimpinan Nasional Barikade '98, Jakarta, Selasa (7/5/2024), dikutip dari Republika.

Selanjutnya
Halaman

Terkait

Terpopuler

Terkini