Pengamat kebijakan publik Gigin Praginanto merasa Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan akan menjadi penasihat presiden di pemerintahan Presiden terpilih Prabowo Subianto merangkap ketua pelaksana segala urusan.
Hal tersebut seperti yang terjadi pada pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dimana Luhut menduduki sejumlah posisi selain menteri, Gigin pun menyindir tugas ptesiden yang hanya terbang ke berbagai daerah untuk membagikan kaos hingga sembako.
Baca Juga: PKS Persilakan Anies Maju Pilkada DKI: Beliau Baru Satu Periode
"Penasehat merangkap ketua pelaksana segala urusan. Tugas presiden cuma terbang kesana-kemari tebar kaos, Sembako dll," ucap Gigin, dikutip populis.id dari akun X pribadinya, Selasa (21/5).
Penasehat merangkap ketua pelaksana segala urusan. Tugas presiden cuma terbang kesana-kemari tebar kaos, Sembako dll. pic.twitter.com/9qHGXv8gZ2
— gigin praginanto (@giginpraginanto) May 20, 2024
Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan bahwa dirinya siap menjadi penasihat untuk membantu Prabowo Subianto selaku calon presiden terpilih dalam Pemilu 2024.
"Saya siap membantu sesuai permintaan beliau sebagai penasihat, kalau (bantuan) itu masih diminta,” ujar Luhut ketika ditemui setelah menghadiri upacara Segara Kerthi yang digelar di Bali, Sabtu (18/5/2024), dikutip dari Suara.
Luhut mengungkapkan bahwa sebelumnya Prabowo sudah meminta kepada dirinya untuk menjadi menteri dalam kabinet yang sedang dibentuk oleh Prabowo, akan tetapi, dirinya menolak permintaan tersebut.