Kenapa Jokowi Tidak Taruh Keluarganya di Golkar Hingga PDIP, Tapi Malah Gerindra?

Kenapa Jokowi Tidak Taruh Keluarganya di Golkar Hingga PDIP, Tapi Malah Gerindra? Kredit Foto: ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A

Pengamat politik Rocky Gerung mengungkapkan penyebab Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak menaruh keluarganya di Partai Golkar hingga Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), namun malah ke Partai Gerindra.

Karena berdasarkan hitungan sebagai raja Jawa, menurut Rocky Gerung, Jokowi harus mencari perlindungan dari keluarganya, dan yang paling mungkin adalah Gibran Rakabuming Raka yang berada di Gerindra sebagai Wakil Presiden (Wapres) dari Presiden terpilih Prabowo Subianto, bukan ketua partai lain yang akan mudah diganti.

Baca Juga: Luhut Jadi Penasihat Presiden di Pemerintahan Prabowo Merangkap Ketua Pelaksana Segala Urusan

"Dari awal kita menduga dulu Prabowo itu dibawah asuhan Jokowi itu, nah sekarang berbalik kan Jokowi mesti minta diasuh, bahkan dijaga, bahkan diamankan oleh Gerindra, kalau misalnya Pak Jokowi punya political dan moral standing yang kuat dia pasti akan taruh di Golkar, dia taruh di PDIP, dia taruh di mana-mana," ucapnya, dikutip populis.id dari YouTube Rocky Gerung Official, Selasa (21/5).

"Tetapi kalkulasi Pak Jokowi di dalam hitungan saya sebagai raja Jawa maksudnya dalam psikologi yang dibayangkan sebagai raja Jawa dia pada akhirnya mesti cari perlindungan dari keluarganya sendiri, nah keluarga Pak Jokowi yang paling mungkin lindungi dia adalah anaknya, bukan ketua partai yang lain, bukan Ibu Mega, bukan Airlangga yang bisa diganti setiap saat lewat Munas," imbuhnya.

Sebelumnya, Wali Kota Medan Bobby Nasution mendeklarasikan dirinya bergabung dengan Partai Gerindra sebagai kader ketika mendaftarkan diri untuk maju menjadi bakal cagub Sumut ke Kantor DPD Partai Gerindra, Kota Medan, Sumut, Senin (20/5/2024).

Selanjutnya
Halaman

Terkait

Terpopuler

Terkini

Populis Discover