Pegiat media sosial Chusnul Chotimah menyarankan Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar mencoba mengusung Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon untuk berlaga di pemilihan kepala daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2024.
Karena elektabilitas Wakil Ketua Umum Partai Golkar Ridwan Kamil (RK) yang dicalonkannya bersama Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep untuk Pilkada DKI Jakarta 2024 turun setelah muncul Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
Baca Juga: Tidak Fair Jika Kaesang Maju Sebagai Cagub di Pilkada Jakarta, Bukan Karena Jokowi
"Pak @jokowi tambah pusing, belum selesai dengan Anies, muncul Ahok. RK, Kaesang, kira-kira siapa lagi ya, coba Fadli Zon pak," ucap Chusnul, dikutip populis.id dari akun X pribadinya, Minggu (23/6).
Pak @jokowi tambah pusing, belum selesai dgn Anies, muncul Ahok.
— Chusnul ch????timah (@ch_chotimah2) June 20, 2024
RK, Kaesang, kira2 siapa lagi ya, coba Fadli Zon pak.????????
Golkar: Elektabilitas RK di Jakarta Turun Usai Muncul Anies dan Ahok.https://t.co/ANrtUlZDTG
Sebelumnya, Wakil Ketua Umum Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia mengungkapkan bahwa elektabilitas Ridwan Kamil turun usai nama Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok muncul dalam bursa calon gubernur untuk Pilkada DKI Jakarta 2024.
Saat memasang baliho 'OTW Jakarta', Doli mengatakan elektabilitas Ridwan Kamil lumayan tinggi, tapi menurun setelah muncul nama-nama kuat untuk bersaing memperebutkan kursi gubernur.
"Tetapi begitu nama-nama lain muncul kemudian dicalonkan, didengungkan, muncul nama Anies Baswedan, muncul nama Basuki Tjahaja Purnama, segala macem. Nah ini menurun elektabilitasnya, kalau kita melihat survei hari ini," kata Doli di rumah dinas Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Jalan Widya Chandra III, Jakarta, Rabu (19/6), dikutip dari CNN Indonesia.
