Pengamat politik Hendri Satrio menilai tiket Anies Baswedan untuk pemilihan kepala daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2024 bisa hidup jika menjanjikan kepada Presiden terpilih Prabowo Subianto untuk membantunya di pemilihan presiden (Pilpres) 2029.
Sehingga menurut pria yang akrab disapa Hensat itu, jika Anies Baswedan kembali terpilih sebagai Gubernur DKI Jakarta, sebaiknya bersabar dengan tidak mengikuti Pilpres 2029, dan kemudian bisa kembali maju di 2034.
Baca Juga: Pekerjaan Berat Mengusung Kaesang di Jakarta, Bukan Karena Anies!
"Saya sih kalau melihat per hari ini harusnya sih Mas Anies sabar lagi gausah 2029, 2029 bantu Pak Prabowo aja lah nanti aja 2034 lawan Gibran, 2029 Mas Anies bareng aja sama Pak Prabowo, supaya dia tiketnya hiduplah, janjilah sama Pak Prabowo," ucapnya, dikutip dari YouTube METRO TV, Kamis (4/7).
Sementara diketahui, mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan membuka sinyal untuk bertemu Prabowo Subianto ketika menjawab pertanyaan kantor berita Antara di Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Jumat (21/6/2024).
"Kami bertemu dengan semua. Jadi, kami senang sekali bisa berdiskusi dengan semuanya, bisa bertukar pikiran dengan semua," ujarnya, dikutip dari CNN Indonesia.
Ia mengatakan dialog dengan semua tokoh perlu dilakukan untuk membangun daerah. "Pada akhirnya kita ingin setiap daerah di seluruh Indonesia nantinya bisa mendapatkan kepemimpinan yang memajukan dan membahagiakan warga. Jadi, kita insyaallah akan dialog dengan semua, diskusi dengan semua," ucapnya.
Kemudian mengenai Pilkada DKI Jakarta 2024, dirinya sedang membangun komunikasi dengan berbagai partai politik. "Kita kan semua ingin Jakarta maju dan Jakarta maju, warganya bahagia, itu ‘kan bukan hanya aspirasi satu dua partai, semuanya ingin begitu. Jadi, kita bangun komunikasi dengan semua," tandasnya.
