Pegiat media sosial Chusnul Chotimah mengaku teringat Anies Baswedan yang dikawal Front Pembela Islam (FPI) di pemilihan kepala daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2017 melihat perlakuan Barisan Serba Guna (Banser) Nahdlatul Ulama (NU) kepada Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep.
Pasalnya Kaesang Pangarep yang merupakan putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan digadang-gadang akan maju di Pilkada DKI Jakarta 2024 dikawal Banser ketika melaksanakan shalat Jumat di Masjid Nurul Qulub, Sunter, Jakarta Utara, Jumat (5/7/2024).
Baca Juga: Ada Cawe-cawe Jokowi Jika Anies Maju Pilkada DKI Jakarta
"Jadi ingat Anies dan pilkada DKI 2017 tapi bedanya dulu bersama FPI," ucap loyalis Ganjar Pranowo itu, dikutip dari akun X pribadinya, Sabtu (6/7).
Sementara itu, Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai NasDem DKI Jakarta Wibi Andrino menilai Kaesang Pangarep cocok untuk memimpin DKI Jakarta karena belakangan ini mulai rajin salat Jumat di lapangan.
"Dalam konteks Pilkada itu kita jangan hanya melihat nama tetapi bagaimana ada satu spirit daripada si calon. Orang yang mau maju harus menunjukkan keseriusan," jelas Wibi di Akademi Bela Negara NasDem, Jakarta Selatan, dikutip Rabu (26/6/2024), dikutip dari TV One.
"Jadi bilamana nama-namanya sudah ada ya tunjukkan. Misalnya, kita perhatikan beberapa waktu kan kita lihat Mas Kaesang sudah rajin salat Jumat di lapangan," sambung dia.