Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta, Ima Mahdiah mengungkapkan asal dana Rp2 triliun Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta untuk anggaran program makan bergizi gratis.
Ima mengatakan anggaran Rp2 triliun untuk program makan bergizi gratis Pemprov DKI Jakarta berasal dari dana bagi hasil dengan pemerintah pusat. Pagunya tergolong sebagai pendapatan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DKI yang didapatkan dari pemerintah pusat melalui Kementerian Keuangan.
Baca Juga: BI Tegaskan yang Diperlukan RI Usai Pertemuan Tahunan IMF dan Bank Dunia
"Dari Rp 6 triliun (dana bagi hasil dari Kemenkeu), itu sekitar Rp 2 triliunan (untuk makan bergizi gratis)," ujar Ima kepada wartawan, dikutip Minggu (27/10).
Program makan bergizi gratis ditargetkan untuk siswa dari jenjang Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menangan Pertama (SMP), Sekolah Menangah Atas (SMA) hingga para ibu hamil.
"(Makan bergizi gratis) ada juga yang ibu hamil ya. Ada juga beberapa kategori itu sedang digodok oleh Pemda DKI," ucapnya.
Kemudian dirinya menjelaskan alokasi dana Rp6 triliun selain untuk program makan bergizi gratis juga untuk Program Strategis Nasional (PSN) termasuk untuk penanganan banjir, kemacetan, hingga persoalan sampah.
