Langkah Pemerintah Tarik Lebih Banyak Investasi dalam Pembangunan Infrastruktur

Langkah Pemerintah Tarik Lebih Banyak Investasi dalam Pembangunan Infrastruktur Kredit Foto: Warta Ekonomi

Pemerintah membuka keterlibatan sektor swasta dalam pembangunan infrastruktur nasional dengan mengundang mitra dalam negeri maupun internasional untuk berkontribusi di dalamnya.

Undangan tersebut disampaikan langsung Presiden Prabowo Subianto dalam pidato kuncinya pada Konferensi Internasional Infrastruktur Tahun 2025 yang digelar di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, pada Kamis (12/6/2025).

Baca Juga: Presiden Prabowo Diundang Langsung PM Mark Carney Hadiri KTT G7 2025 di Kanada

“Untuk itu, infrastruktur sekarang saya mengundang sektor swasta dari dalam negeri dan luar negeri untuk ikut terlibat dalam pembangunan infrastruktur kita sebesar-besarnya, sebesar-besarnya,” ujar Presiden, dikutip dari BPMI Setpres, Minggu (15/6).

Untuk menarik lebih banyak investasi, pemerintah berkomitmen menyederhanakan perizinan, memfasilitasi proyek, dan menjaga stabilitas agar pembangunan tidak terganggu. Presiden pun menyambut baik pusat layanan yang mempercepat realisasi proyek infrastruktur.

“Saya menyambut baik pusat-pusat atau kantor-kantor memfasilitasi semua proyek, dibantu, diamankan, dijaga supaya tidak terganggu rencana besar pembangunan tersebut,” ucap Presiden.

Kepala Negara juga menyampaikan bahwa efisiensi yang dilakukan telah menghasilkan cadangan anggaran negara yang kini dapat digunakan sebagai modal investasi bersama swasta. Menurut Presiden, hal ini akan memberikan kenyamanan kepada para investor.

“Kita sekarang berani kalau kita undang kerja sama dengan swasta atau dengan asing, kita berani, pemerintah akan ikut berapa persen. Dan bukan minta saham kosong, tapi kita ikut serta dengan uang yang nyata, uang yang riil,” pungkas Presiden.

Terkait

Terpopuler

Terkini