Aktivis Nicho Silalahi menrespons perihal mantan politisi Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean yang membawa bukti soal mengidap penyakit ke polisi.
Ferdinand mengatakan bahwa kesehatannya ini mengkhawatirkan dan menyebut bahwa dirinya akan mati.
"Almarhum ustadz Maher aja jelas-jelas sakit aja masih ditahan. Nah Lo modal kertas doank gitu?" tulis Nicho dari Twitter @Nicho_Silalahi yang dikutip pada Senin (10/1/2022).
Baca Juga: Ferdinand: Pikiran Saya Mengatakan, Sudahlah Saya Akan Mati
Sedikit mengingat Ustaz Maheer yang meninggal dunia di Rutan Mabes Polri. Dia terjerat kasus penghinaan terhadap ulama karismatik Nahdlatul Ulama Habib Luthfi bin Yahya.
Nicho meminta Kapolri Listyo tak menebang pilih dan segera menangkap Ferdinand.
"Ayo pak @ListyoSigitP jangan tebang pilih segera kandangkan perusak persatuan yang selalu bernarasi SARA ini. Sudah cukup negri ini disuguhkan narasi yang mengandung unsur SARA. Ia ga sih?" imbuhnya.
Diketahui, Ferdinand saat mendatangi Bareskrim membawa bukti riwayat kesehatan.
"Memang ini lah penyebabnya, bahwa yang saya sampaikan dari kemarin, saya itu menderita sebuah penyakit. Sehingga timbul lah percakapan antara pikiran dengan hati," kata Ferdinand.
Baca Juga: Seruan Keras Orang PDIP Nggak Kira-Kira: Ferdinand Hutahaean...
Selain mengklaim bahwa ada penyakit yang sangat mengkhawatirkan dideritanya. Ferdinand juga memikirkan tentang kematian.
“Kalau tidak dibilang dalam keadaan sadar tidak juga tapi permasalahan pribadi saya membuat hati dan pikiran saya terjadi perdebatanlah. Pikiran saya mengatakan, udahlah saya akan mati,” katanya.
Almarhum ustadz Maher aja jelas?2; sakit aja masih ditahan.
— Nicho Silalahi ( Nicholas Frans Giskos ) (@Nicho_Silalahi) January 10, 2022
Nah Lo modal kertas doank gitu ?
Ayo pak @ListyoSigitP jangan tebang pilih segera kandangkan perusak persatuan yang selalu bernarasi SARA ini.
Sudah cukup negri ini disuguhkan narasi yang mengandung unsur SARA. Ia ga sih? https://t.co/u97S3Kn7Wf