Covid-19 DKI Melandai, Anies Baswedan: Ini Dikerjakan Avengers

Covid-19 DKI Melandai, Anies Baswedan: Ini Dikerjakan Avengers Kredit Foto: Antara/M Risyal Hidayat

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan  mengaku penyebaran Covid-19 di DKI Jakarta sekarang ini sudah benar-benar terkendali jika dibandingkan dengan periode sebelumnya.

Saat ini, tingkat temuan kasus positif Covid-19 dibanding dengan jumlah tes atau positivity rate adalah  0,7. Presentasi ini  sudah merosot jauh dibawah standar aman yang ditetapkan organisasi kesehatan dunia (WHO). WHO membuat standar aman positivity rate 5 persen.

Baca Juga: Sudah Dijadwalkan, Gibran Batal Bertemu Anies Baswedan, Ada Apa?

"Jadi turun yang luar biasa," kata Anies Baswedan kepada wartawan, Senin (27/9/2021).

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini mengatakan, merosotnya kasus wabah mematikan ini  jelas butuh kerja keras berbagai pihak. Penanganan wabah mematikan ini kata dia dikerjakan secara kolosal dari berbagai unsur.

"Ini karena  kolaborasi, karena kerja bersama. Tidak bisa dikerjakan sendirian, jadi ini avangers ini, bukan pahlawan tunggal, pahlawannya banyak,"  tuturnya.

Baca Juga: Temui Anak Yatim Korban Covid-19, Anies Baswedan: Ingat, Orang Tua yang Kemarin Wafat Adalah Seorang Sahid dan Sahida

Sejak mengepung Jakarta pada 2020 lalu, penularan wabah ini memang naik turun, ledakan gelombang kedua pada Juli 2021, DKI Jakarta mencatat kasus hingga 113 ribu. Dimana 140 rumah sakit rujukan di Ibu Kota ketika itu nyaris kolaps karena pasien yang membludak.

"Dulu ketika bulan Juli kita merasakan posittivity rate tinggi. Kita rapat seminggu 2-3 kali, Pemprov, Kodam, polda selama bulan itu hampir tiap hari kemana mana sama sama, pengendalian mobilitas penduduk," katanya.

Data dari Dinas Kesehatan DKI Jakarta, sejak pertama kali corona masuk Jakarta, total kasus konfirmasi secara sebanyak 857.232 kasus. 

Baca Juga: Anies Baswedan Digebuk PSI, Balasan Rocky Gerung Nyelekit Abis: Partai 'Sachet-an’

Dari jumlah total kasus positif, total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 841.719 dengan tingkat kesembuhan 98,2 persen, dan total 13.503 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,6 persen. sedangkan tingkat kematian Indonesia sebesar 3,4 persen.

Terkait

Terpopuler

Terkini

Populis Discover