Jokowi Tunjuk Megawati Jadi Ketua BRIN, Akademisi: Itu Menempatkan Orang Nggak Pada Tempatnya

Jokowi Tunjuk Megawati Jadi Ketua BRIN, Akademisi: Itu Menempatkan Orang Nggak Pada Tempatnya Kredit Foto: Instagram/Megawati Soekarno Putri

Guru Besar Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah, Azyumardi Azra, mengkritik langkah Prsiden Joko Widodo yang menunjuk Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menjadi Ketua Dewan Pengarah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).

Baca Juga: Megawati Jadi Ketua Dewan Pengarah BRIN, Abdillah Toha: Semoga Tuhan Mengampuni Negeriku Ini

Azyumardi Azra menilai Jokowi keliru menunjuk sosok yang mempin lembaga tersebut, MantanGubernur DKI Jakarta itu disebut menempatkan orang bukan pada tempatnya.

"Sebetulnya persoalannya sederhana saja, saya kira kalau menyangkut ketua dewan pengarah saya kira itu persoalannya menurut saya menempatkan orang bukan pada tempat yang tepat," kata Azyumardi Kamis (14/10/2021).

Azyumardi Azra mengatakan Jokowi keliru memilih ketua BRIN, sebab Megawati adalah tokoh yang telah berkecimpung dunia politik Tanah Air, dia dikenal sebagai seorang politikus senior.

Untuk posisi Ketua Dewan Pengarah BRIN kataAzyumardi Azra membutuhkan orang yang memang berpengalaman dalam bidang riset dan inovasi bukan pengalaman bidang politik.

Baca Juga: Suara Lantang Orang NU Teriak-teriak ke Jokowi-Megawati: Ini Skandal Pengetahuan!

"Karena kalau misalnya ketua dewan pengarahnya itu keahliannya adalah bidang politik pengalamannya bidang politik maka mungkin menurut saya bukan kepakarannya bukan bidang riset dan inovasi. Jadi tidak menempatkan orang pada tempatnya," kata Azyumardi.

Menurutnya, sosok yang ideal menjadi Ketua Dewan Pengarah BRIN adalah sosok yang memiliki pengalaman mendalam di bidang riset dan teknologi. Selain itu memang sosok tersebut telah dikenal luas di dalam negeri dan juga di dunia internasional.

Baca Juga: Jokowi Lantik Ibu Mega Jadi Ketua BRIN, Komentarnya Rocky Gerung Horor Banget, Bawa-bawa Hilter dan Mao Zedong

"Yang pas seharusnya yang menjadi dewan pengarah itu memang orang yang punya pengalaman mendalam, punya keterkenalan punya keunggulan dalam bidang riset dan inovasi diakui bukan hanya dalam negeri tapi juga internasional," ujarnya.

Selanjutnya
Halaman

Terkait

Terpopuler

Terkini

Populis Discover