Apa Itu Guevarisme?

Apa Itu Guevarisme? Kredit Foto: Berdikari online

Guevarisme merupakan doktrin politik, kebijakan, dan program revoluisoner dari Ernesto Che Guevara (1928-1967) yang merupakan sosok revolusioner komunis Kuba.

Guevarisme juga berkaitan dengan teori revolusi komunis dan strategi militer perang gerilya yang terkait dengan revolusioner komunis.

Setelah kemenangan pemberontakan Kuba tahun 1959 yang dipimpin oleh seorang foco militan di bawah Fidel Castro—koleganya yang lahir di Argentina- kosmopolitan dan Marxis, Guevara menerapkan ideologi dan pengalamannya menjadi model untuk ditiru di seluruh dunia.

Baca Juga: Biografi Che Guevara: Sang Ahli Taktik Perang Gerilya dalam Revolusi Kuba

Dalam menyebarkan salah satu revolusi "fokalis" ke Bolivia serta memimpin sebuah partai pelopor bersenjata di sana.

Namun, Pada Oktober 1967, Guevara ditangkap dan dieksekusi, menjadi martir bagi gerakan komunis dunia dan sosialisme pada umumnya.

Guevara berbicara tentang bagaimana perang gerilya terus-menerus yang terjadi di daerah non-perkotaan dapat mengalahkan para pemimpin.

Ia mengemukakan tiga hal yang mewakili ideologinya secara keseluruhan, yaitu

  1. Bahwa rakyat dapat menang dengan organisasi yang tepat melawan tentara suatu negara;
  2. Bahwa kondisi yang memungkinkan terjadinya revolusi dapat dilakukan oleh kekuatan rakyat; dan
  3. Bahwa kekuatan rakyat selalu memiliki keuntungan di lingkungan non-perkotaan.

Guevara memiliki minat yang sangat besar dalam perang gerilya, dengan dedikasi pada teknik foco, juga dikenal sebagai focalism atau foquismo dalam bahasa Spanyol.

Baca Juga: Jenderal Andika Jadi Panglima TNI, Pasang Kupingnya! Dengerin Nih Pernyataan Tegas KSAL Yudo: Jangan Ragu..

Perang ini merupakan barisan depan oleh unit-unit bersenjata kecil, sering kali menggantikan Partai Komunis yang mapan.

Selanjutnya
Halaman

Terkait

Terpopuler

Terkini

Populis Discover