Loyalis Ganjar Pranowo, Yusuf Muhammad atau Yusuf Dumdum buka suara mengenai pembentukan dari Koalisi Indonesia Maju di Pilpres 2024.
Ia memberikan kritikan menohok karena koalisi itu adalah meniru dari nama kabinet yang dimiliki oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Menurutnya, hal itu terjadi untuk menggaet suara pemilih Jokowi. Hal itu, kata dia, tak akan sukses mengingat taka da usaha yang ditunjukkan oleh Menteri Pertahanan itu.
“Masa ide nama koalisi aja njiplak alias copy paste. Hal yg simpel ini aja gak mampu mikir sendiri, apalagi hal besar ? Pantesan beli pesawat aja diklaim prestasi,” cuit Yusuf dalam akun Twitter-nya dilansir Populis.id, Kamis (31/8/2023).
Baca Juga: Mahfud Md Resmi Nyatakan Dampingi Ganjar Menuju Pilpres 2024, Benarkah?
“Mau gaet suara pemilih Jokowi kok lewat nama koalisi ? Emangnya kita2 ini gampang dikibuli ? Netizen sudah cerdas,” ungkapnya.
Sebelumnya, Ketua DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Saleh Partaonan Daulay mengungkapnya cerita di balik pembentukan nama ‘Koalisi Indonesia Maju' yang berisikan PAN, PKB, Golkar, Gerindra dan PBB untuk Prabowo Subianto sebagai capres di Pilpres 2024.
Saleh mengatakan asal pemberian nama koalisi bermula dari digelarnya pertemuan pendahuluan yang dihadiri para sekjen dan petinggi Gerindra, PKB, Golkar dan PAN di Jakarta.
Masa ide nama koalisi aja njiplak alias copy paste. Hal yg simpel ini aja gak mampu mikir sendiri, apalagi hal besar ? Pantesan beli pesawat aja diklaim prestasi.????
— Dumdum (@yusuf_dumdum) August 31, 2023
Mau gaet suara pemilih Jokowi kok lewat nama koalisi ? Emangnya kita2 ini gampang dikibuli ? Netizen sudah… pic.twitter.com/o2rCEWRlcG